Dunia Maya- Fort San Domingo, Hongmao Castle adalah nama sebuah bangunan bersejarah peninggalan zaman penjajahan, yang berlokasi di Danshui, Taipei City Taiwan.
Pertama kali dibangun menggunakan kayu oleh Spanyol pada tahun 1628, dimaksudkan untuk membantu penerapan kekuasaan Spanyol atas populasi China dan penduduk asli setempat di Taiwan bagian utara. Pada tahun 1637 benteng ini diserang serta dihancurkan oleh sekelompok aborigin karena konflik atas perlakuan Spanyol memberlakukan pajak yang dirasa tinggi dan memeras uang rakyat. Kemudian pada tahun yang sama Spanyol membangun benteng ulang menggunakan batu bata yang kuat dan tinggi lebih dari dua puluh kaki.
Pada tahun 1642 Belanda datang dan mengusir Spanyol dari Taiwan, kemudian Benteng San Domingo dihancurkan sendiri oleh Spanyol, Belanda juga membangun benteng pada tempat yang sama yang dinamakan Fort Antonio.
Ternyata tidak hanya Spanyol dan Belanda saja yang pernah menjajah Taiwan, Jerman, Inggris juga pernah berkuasa di negara ini.
Tahun 1683-1867 benteng San Domingo dikuasai oleh Dinasti Qing (pemerintahan China), meskipun benteng San Domingo sudah berdiri beratus-ratus tahun di tanah Taiwan, namun pada tahun 1980 baru bisa dimiliki sepenuhnya oleh Taiwan.
Pada tahun 1867 dilakukan renovasi besar-besaran oleh Jerman dan pada masa tersebut benteng digunakan sebagai pertemuan dengan Inggris.
Bagian dalam benteng juga tidak kalah menariknya, ada ruang makan, ruang tamu, dan bagian lainnya memperlihatkan cara hidup tradisional orang Inggris pada zaman dahulu.
Disini kita bisa mengetahui bagaimana rakyat Taiwan beradaptasi dengan berbagai kultur budaya dari penjajah yang pernah berkuasa ditanah kelahirannya. Disamping benteng terlihat beberapa bendera negara berkibar dari negara yang pernah berkuasa di Taiwan.
Secara garis besar Taiwan memperoleh kemerdekaan dengan berjuang.
Pertama kali dibangun menggunakan kayu oleh Spanyol pada tahun 1628, dimaksudkan untuk membantu penerapan kekuasaan Spanyol atas populasi China dan penduduk asli setempat di Taiwan bagian utara. Pada tahun 1637 benteng ini diserang serta dihancurkan oleh sekelompok aborigin karena konflik atas perlakuan Spanyol memberlakukan pajak yang dirasa tinggi dan memeras uang rakyat. Kemudian pada tahun yang sama Spanyol membangun benteng ulang menggunakan batu bata yang kuat dan tinggi lebih dari dua puluh kaki.
Pada tahun 1642 Belanda datang dan mengusir Spanyol dari Taiwan, kemudian Benteng San Domingo dihancurkan sendiri oleh Spanyol, Belanda juga membangun benteng pada tempat yang sama yang dinamakan Fort Antonio.
Ternyata tidak hanya Spanyol dan Belanda saja yang pernah menjajah Taiwan, Jerman, Inggris juga pernah berkuasa di negara ini.
Tahun 1683-1867 benteng San Domingo dikuasai oleh Dinasti Qing (pemerintahan China), meskipun benteng San Domingo sudah berdiri beratus-ratus tahun di tanah Taiwan, namun pada tahun 1980 baru bisa dimiliki sepenuhnya oleh Taiwan.
Pada tahun 1867 dilakukan renovasi besar-besaran oleh Jerman dan pada masa tersebut benteng digunakan sebagai pertemuan dengan Inggris.
Bagian dalam benteng juga tidak kalah menariknya, ada ruang makan, ruang tamu, dan bagian lainnya memperlihatkan cara hidup tradisional orang Inggris pada zaman dahulu.
Disini kita bisa mengetahui bagaimana rakyat Taiwan beradaptasi dengan berbagai kultur budaya dari penjajah yang pernah berkuasa ditanah kelahirannya. Disamping benteng terlihat beberapa bendera negara berkibar dari negara yang pernah berkuasa di Taiwan.
Secara garis besar Taiwan memperoleh kemerdekaan dengan berjuang.
Bangunan yang sarat dengan sejarah, wah kapan yah bisa main ke Taiwan hehe..
ReplyDeletekapanpun bisa mas,,,,
Deletehehehehe
asal di tampung sama mbak maya, hehe
Deletehehehe
Deletemeriamnya keren2 :D
ReplyDeletekalau yang di museum sumedang kayanya ga segede itu...
berarti banyak banget y negara yg pernah ngjajah taiwan, tapi ga apa2 ya asal jangan kaya indonesia saja, sbelum merdeka cuma pernah dijajah 2 negara...tapi setelah merdeka malah makin banyak negara yg menjajah
hehehehe ,,,, kok bisa ya mas!?
DeleteIndonesia pun sebenarnya tak kalah hebat dengan Taiwan bila membandingkan sejarahnya, Indonesia berhasil mengalahkan sekutu waktu itu perang dunia 2
ReplyDeletesaksi bangunannya masih ada mas
Deletesaksi bisu ya mas!?
DeleteBenar2 indah sekali bangunan bersejarah disana,,, karena dirawat dengan baik.
ReplyDeletemakasih nice sharenya mbak,,,
sama" sist,,,,, trimakasih atas kunjungannya,,,
Deletehehe
Tahun 80 baru lepas..?
ReplyDeleteEmang sekarang China sudah mengakui kemerdekaan Taiwan..?
belum lah..kan duri dalam daging
Deletegusi ketelusupan duri iwak ya mas... hehehe
Deletethun 80 lepas bagunan ini diserahkan pada taiwan om,,,,,
Deleteooo, jadi spanyoll yang awalnya njajah..
ReplyDeletebunder pastinya
DeleteMbak Maya ambil foto-foto itu sendiri ay? keren loh Mbak...
ReplyDeletekebayang, gimana orang taiwan megeja Fort San Domingo,pasti susah ya...
g sah dibayangin mb,,,,,, hehehe
Deletewah bangunan nya sudah lama banget ya mbak. sudah ber-abad-abad lamanya api sampai sekarang masih berdiri kokoh :)
ReplyDeletekarena jaman dulu orang-orang nya belum doyan makan semen mbak, maka nya bangunannya bisa awet...
Deletecoba sekarang bagunan g sah pake semen,,,,,
Deletebisa awet kayak bgunan lama g kang?
Ya, penjajahan ada dimana-mana... hm, dengan berjuang brt sm dengan kita dong ya?
ReplyDeletehebat ya mba maya.. keliling negara.. sampai tau banget sejarahnya
ReplyDeletekata pepatah "MENYELAM SAMBIL MINUM AIR MAS" hehejeje
Deletetaman hijaux itu yg bikin sejuk.. *smile
ReplyDeleteBangunan tua... jd saksi sejarah ya
ReplyDeleteSaya suka lihat segi pembangunannya ramah lingkungan kalau dilihat bentuk bangunannya masih ada kemiripan dengan bangunan sisa-sisa penjajahan belanda di kota saya.
ReplyDeletedikota mana sob?
Deletebangunan jadul tapi keren ya mbak bangunannya. beda dengan di indonesia.. kalau bangunan lama pasti bentuknya rada nggak terawat.. hehehehe
ReplyDeletedirenovasi sama pemerintah taiwan mas,,,,,,,
DeleteBangunannya tertata dengan baik, peninggalan sejarah yang dilestarikan dengan baik, kapan yah bisa jalan-jalan ke Taiwan :)
ReplyDeleteBangunan bersejarah seperti itu harus dilestarikan ya mbak. Harus dijaga dan rawat dengan baik. Supaya tidak cepat ambruk (runtuh) hehehe :D
ReplyDeletekeren2 bangunannya lingkungannya juga bersih dan sejuk.. mantafff
ReplyDeletebangunannya eksotik mbak, keren habis.
ReplyDeletemungkin kalau saya kesana pasti saya langsung gelar kardus buat makan bersama keluarga, hehe
sama mas,,,,,
Deletebedanya saya ma teman" g bawa kardus,,,, jadi lesehan mawon,,,,
tanpa alas,,,, g kotor debu kok ,,,, hehehe
cocok nih buat poto poto didepan meriam dan bangunan tua...
ReplyDeleteBangunan tua manteb... rumah tua serem...
manteb mang,,,,,
Deleteserem knpa? pasti mamang takut hantu ni
taiwan sama korea kadang suka ketuker orang-orangnya mirip >.<
ReplyDeleteawal mulanya,,,,, tapi kalau diperhatikan beda kok,,,
DeleteCoba di Indonesia dibuat indah seperti itu, pasti banyak yg datang ke musium/ tempat peninggalan prasejarah negara kita
ReplyDeleteHuh serjarah yang menarik dan panjang.
ReplyDeletebagus lagi bangunnanya
Bangunan dan hal2 lain yang merupakan peninggalan Nenek Moyang haruslah dirawat dan dijaga, bukan saja untuk tujuan komersil (Wisata) tapi juga sebagai pengingat bahwa dulu pernah ada kejayaan... Janganlah pernah dimusnahkan karena alasan-alasan tertentu...
ReplyDelete